Search

Home / Muda / Kampus

BRIN-UNHI Digitalisasi Manuskrip Bali

Editor   |    22 November 2023    |   17:49:00 WITA

BRIN-UNHI Digitalisasi Manuskrip Bali
Penandatanganan naskah Perjanjian Kerja Sama antara Kepala Pusat Riset Manuskrip, Literatur dan Tradisi Lisan (PR MLTL) Sastri Sunarti dengan Rektor UNHI, I Made Damriyasa, di Kampus UNHI, Denpasar, Selasa (21/11/2023). (foto/adi)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bekerja sama dengan Universitas Hindu Indonesia (UNHI) melakukan penelitian dan digitalisasi manuskrip, literatur, dan tradisi lisan di Provinsi Bali.

Hal ini terjalin karena Bali dinilai memiliki keragaman dan kekayaan budaya, khususnya budaya bahasa seperti manuskrip lontar, literatur, dan tradisi lisan yang merefleksikan pemikiran dan tradisi Masyarakat Bali.

Implementasi kerja sama ini diawali dengan penandatanganan naskah Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang dilakukan oleh Kepala Pusat Riset Manuskrip, Literatur dan Tradisi Lisan (PR MLTL), Sastri Sunarti dengan Rektor UNHI, I Made Damriyasa, di Kampus UNHI, Denpasar, Selasa (21/11/2023).

“Kerja sama ini sebagai upaya melakukan perekaman dan pelestarian keragaman budaya bali dalam bidang bahasa, khususnya manuskrip, literatur, dan tradisi lisan. Diperkirakan, manuskrip berupa lontar yang terdapat pada masyarakat berjumlah lebih dari 55 ribu naskah,” ujar Sastri Sunarti dalam sambutannya.

Sastri menyampaikan bahwa kerja sama tersebut sebenarnya sudah berjalan lama. Di mana, periset BRIN sudah melakukan diskusi dengan sivitas UNHI. Dari hasil diskusi tersebut, diketahui bahwa UNHI memiliki banyak koleksi naskah yang berfokus pada naskah pengobatan.

“Periset kami sudah lama berinteraksi dengan sivitas dari UNHI dan menyampaikan bahwa di sini banyak koleksi naskah dan fokus pada naskah pengobatan,” ujar Sastri.

Lebih lanjut, ia mengharapkan kerja samanya itu bisa menjadi langkah awal yang dapat berlanjut dengan implementasi kerja sama lainya. Sastri juga mengharapkan kerja sama yang dibangun tersebut bisa memberikan kontribusi yang nyata untuk masyarakat dan dunia pernaskahan nusantara.

Sementara, I Made Damriyasa dalam sambutannya memperkenalkan UNHI dan menyambut baik jalinan tersebut. Damriyasa mengatakan, bidang utama UNHI ialah budaya, keagamaan, dan referensi warisan leluhur.

 “Dasar kami adalah budaya terutama bidang keagamaan yaitu referensi - referensi yang merupakan warisan leluhur yang perlu kita gali, kembangkan, dan manfaatkan,” katanya.

Damriyasa mengungkapkan, baik PR MLTL dengan UNHI memiliki kecocokan kerja sama yang saling melengkapi. Untuk itu, pihaknya akan segera mempersiapkan agenda tahun depan terkait dengan studi maupun kajian-kajian tentang manuskrip. (adi/sut)


Baca juga: Mahasiswa Diminta Menjadi Pelopor Pemilih Cerdas